PROFIL DESA CIPETUNG KEC PAGUYANGAN

PROFIL DESA CIPETUNG KEC PAGUYANGAN

Desa Cipetung merupakan sebuah desa yang masuk dalam wilayah kecamatan Paguyangan
desa yang satu ini memiliki hawa yang sejuk atau bahkan tergolong dingin
desa Cipetung berbatasan dengan desa Pandansari di sisi timur
untuk sisi selatan berbatasan dengan desa Wanatirta
dan di sisi barat berbtasan dengan desa Kretek
sedangkan di sisi utara berbatasan dengan Kecamatan Sirampog
letak desa yang berada di bawah desa kaki gunung slamet menjadikan desa Cipetung terasa bbbbRRRRR….

Alamat ; Jl Raya Cipetung No 05 RT 01 RW 01 

Kecamatan ; Paguyangan

Kabupaten ; Brebes

Propinsi ; Jawa Tengah

Kode Pos ; 52276

Email ; cipetung99@gmail.com

secara garis besar warga desa cipetung menjadikan sector pertanian sebagai penopang ekonomi yang utama beragm jenis sayur mayor dan hasil pertanian lainnya yang di hasilkan dari desa Cipetung meliputi kol kubis kentang buncis selada
menjadikan desa cipetung makmur akan jenis sayuran yang di hasilkan
hasil pertanian dari desa cipetung dan desa pandansari menjadi komoditi yang utama menyuplai pasar pasar di sekitar bumiiayu dan ajibarang bahkan menembus kota Jakarta

daftar Nama & Tupoksei pemdes Cipetung

1. Kades Sutrisno

2. BPD ( Badan permusyawaratn Desa )  M. Rodik S.pd.I

3. LPM (Lemmbaga Pemberdayaan masyarakat) Sunyoto

4. SekDes (sekretaris Desa ) Bambang Sugiyo

5. Kaur (Kepala Urusan ) Pemerintahan. Tasmo

6. Kaur pembangunan. Warno

7. Kaur  Umum. Pranoto

8. Kadus ( Kepala Dusun ) Hery Purwanto & Kusyanto

9. Pamong. Nurkholik, Imam Baihaqi, Nuro'ib

 “Ci” bermakna air dan “petung” bermakna bambu petung ( jenis bambu yang berukuran besar )

jika di artikan secara utuh maknanya adalah sumber air dari bambu petung / air di dalam bambu
menurut riwayat jaman dahulu kala kyai Sutadipa & Kyai Lembah mana adalah seorang pengembala dari Wonosobo, kedua Kyai tersebut menanam bamboo
kemudian kyai tersebut melanjutkan perjalanannya hingga bertahun tahun
setelah bertahun tahun di tinggalkan kyai tersebut tanaman bamboo itu tumbuh dengan subur
hingga keluar mata air yang berlimpah sebagai sumber minum dan keperluan lainnya
setelah sekian lama Kyai Sutadipa dan Kyai Lembah mana membawa keluarga dan para pengikutnya untuk tinggal di daerah yang dulu ia tanami bambu

1. Th 1927 – 1931, Kades : Wadi Wirya                 Sekdes : Madirja
2. Th 1931 – 1941, Kades : Sudiman                 Sekdes : Madirja
3. Th 1941 – 1948, Kades : Sukarno                  Sekdes : Madirja
4. Th 1948 – 1958, Kades : Muarjo                    Sekdes: Casmari
5. Th 1958 – 1982, Kades : Wiharjo                  Sekdes : Sunarta
6. Th 1982 – 1988, Kades : Wuharto                 Sekdes : Kamto
7. Th 1988 – 1989, Kades: Sutomo                    Sekdes : Bambang Sugiyo
8. Th 1989 – 1997, Kades : Kamso                    Sekdes : Bambang Sugiyo
9. Th 1997 – 1998, Kades : Bambang S (PJ)     Sekdes : Bambang Sugiyo
10. Th 1998 – 2006, Kades : Kusnan               Sekdes : Bambang Sugiyo               
11. Th 2006 – 2007, Kades : Prayanto (PJ)    Sekdes : Bambang  Sugiyo
12. Th 2007 – 2018,Kades : Sutrisno                Sekdes : Bambang Sugiyo

 

sumber gambar ; mbah Google